Cara Pemasangan Rumpon (Alat Untuk mengumpulkan Ikan)
kuliahkelautan.blogspot.com - Rumpon adalah salah satu alat bantu untuk mempermudah hasil tangkapan dimana
mempunyai kontruksinya menyerupai pepohonan yang di pasang pada dasar laut di suatau
tempat di perairan laut yang berfungsi
sebagai ikan tempat berlindung, ikan mencarai makan, ikan memijah, dan tempat berkumpulnya ikan.
Sehingga rumpon ini dapat dinamakan tempat
berkumpulnya ikan di laut, untuk
mempermudah oprasi penangkapan bagi para nelayan.
Sedangkan manfaat rumpon adalah sebagai berikut :a. Memudahkan nelayan menemukan tempatuntuk mengoperasikan alat tangkapnya.b. Mencegah terjadinya destruktif fishing, akibat penggunaan bahan peledak dan bahan kimia/beracun.
c. Meningkatkan produksi dan produktifitas nelayan.
Cara Pemasangan Rumpon |
Sedangkan manfaat rumpon adalah sebagai berikut :a. Memudahkan nelayan menemukan tempatuntuk mengoperasikan alat tangkapnya.b. Mencegah terjadinya destruktif fishing, akibat penggunaan bahan peledak dan bahan kimia/beracun.
c. Meningkatkan produksi dan produktifitas nelayan.
Rumpon merupakan alat
bantu penangkapan ikan yang berfungsi sebagai pembantu untuk menarik perhatian ikan agar berkumpul disuatu tempat yang selanjutnya
diadakan penangkapan.
Dengan makin majunya rumpon telah menjadi salah satu alternatif
untuk menciptakan daerah penangkapan buatan dan manfaat keberadaannya cukup
besar. Sebelum mengenal rumpon, nelayan menangkap ikan dengan cara mengejar
ikan atau menangkap kelompok ikan di laut, kini dengan makin berkembangnya
rumpon maka pada saat musim penangkapan,
lokasi penangkapan menjadi pasti di suatu tempat. Dengan telah
ditentukan daerah penangkapan maka tujuan penangkapan oleh nelayan dapat
menghemat bahan bakar dll, karena mereka tidak lagi mencari dan menangkap kelompok
renang ikan dengan menyisir laut yang luas.
Nelayan di beberapa daerah telah banyak yang menerapkan rumpon ini. Di pulau sumatra telah lama
mengenal rumpon untuk memikat ikan agar berkumpul di sekitar rumpon, sehingga
memudahkan penangkapan .
Rumpon umumnya dipasang di dasar laut dengan cara menancapkan rumpon pada kedalaman 25-75 m, setelah dipasang kedudukan rumpon ada yang
diangkat-angkat, tetapi ada juga yang bersfat tetap tergantung pemberat yang
digunakan. Dalam praktek penggunaan
rumpon yang mudah diangkat-angkat atu diatur sedemikian rupa, maka waktu
menjelang akhir penangkapan, rumpon secara keseluruhan diangkat dari permukaan
air dengan bantuan perahu penggerak(skoci, perahu dan sampan).
Untuk rumpon tetap atau
rumpon dengan ukuran besar, tidak perlu diangkat sehingga untuk memudahkan
penangkpan dibuat rumpon mini, yang pada waktu penangkpan mulai diatur begitu
rupa, diusahakan agar ikan-ikan berkumpul di sekitar rumpon ara lain yang
ditempuh yaitu seakan-akan meniadakan rumpon induk untuk sementara waktu dengan cara menenggelamkan rumpon induk atau
rumpon induk atau mengangkat separoh dari rumpon yang diberi daun nyiur ke atas
permukaan air. Terjadilah sekarang ikan-ikan yang semula berkumpul di sekitar
rumpon mini dan disini dilakukan penangkapan.
Sementara itu bisa juga digunakan
tanpa sama sekali mengubah kedudukan rumpon yaitu dengan cara mengikatkan tali
slembar yang terdapat di salah satu kaki jaring pada pelampung rumpon, sedangkan
ujung tali slembar lainnya ditarik
melingkar di depan rumpon. Menjelang akhir penangkapan satu dua orang akan turun
ke air untuk mengusir ikan –ikan di sekitar rumpon masuk ke kantong jaring.
Cara yang hampir serupa juga dapat dilakukan yaitu setelah jaring dilingkarkan
di depan rumpon maka menjelang akhir penangkapan ikan-ikan di dekat rumpon di
halau dengan menggunakan galah dari satu sisi perahu.
Adapun fungsi rumpon adalah sebagai berikut:
a .Sebagai tempat mengkonsentrasi ikan agar
lebih mudah ditemukan
gerombolan ikan dan menangkapanya.
b. Sebagai
tempat berlindung bagi ikan dari pemangsanya
c. Sebagai
tempat berkumpulnya ikan
d. Sebagai
tempat daerah penangkap ikan
e. Sebagai
tempat mencari makan bagi ikan.berlindung jenis ikan tertentu
dari serangan ikan predator
f.
Sebagai tempat untuk
memijah bagi ikan.
g. Banyak ikan-ikan kecil
dan plankton yang berkumpul disekitar rumpon dimana ikan dan plankton tersebut merupaka
sumber makanan bagi ikan besar.
h. Ada
beberapa jenis ikan seperti tuna dan cakalang yang menjadi rumpon sebagai
tempat untuk bermain sehingga nelayan dapat dengan mudah untuk menangkapnya.
Jika rumpon sudah dipasang,untuk menandakan banyak atau tidak nya ikan di rumpon tersebut dengan cara:
1. Banyaknya buih-buih atau gelembung udara dipermukaan
air.
2. Warna air akan telihat lebih gelap dibandingkan
dengan warna air disekitarnya karena banyak ikan yang bergerombol.
3. Adanya burung yang berkeliaran di permukaan laut.
4. Dan bisa jaga dilihat dengan menggunakan echo sounder
Terimakasih infonya mas Heru,,
ReplyDeletesalam kenal.
Saya mahasiswa perikanan Undip semarang
sama-sama mas.
ReplyDeletesering2 aja brkujung mas.
salam knal jga.
:)